TUJUH puluh lima tahun setelah
meledak di dunia buku komik, bau Yahudi masih terasa dalam diri
Superman. Bukan hanya karena ia diciptakan oleh dua remaja Yahudi dari
Cleveland, penulis Jerry Siegel dan tukang gambar Joe Shuster, yang
memulai debut Si Manusia Baja ini pada Juni 1938 di Action Comics No 1.
Tapi lihatlah hampir semua akar Yahudi ada dalam diri Superman.
Mulai dari nama Krypton sampai sebuah diskusi panel di Skirball Cultural Center yang bertajuk “Superman Di Usia 75: Seorang Pahlawan Yahudi Sepanjang Masa”.
Dalam acara itu, salah seorang panelis mengemukakan sebuah pertanyaan menarik: ‘Apa agama Superman?’
Mulai dari nama Krypton sampai sebuah diskusi panel di Skirball Cultural Center yang bertajuk “Superman Di Usia 75: Seorang Pahlawan Yahudi Sepanjang Masa”.
Dalam acara itu, salah seorang panelis mengemukakan sebuah pertanyaan menarik: ‘Apa agama Superman?’