Selasa, 03 Juni 2014

Almarhum Munir Bicara : Ketidakadilan atas Prabowo Subianto Mei 1998

Kalau memang Prabowo bersalah kenapa tidak dibawa kepengadilan? 
Keadilan harus ditegakkan siapapun itu, Pernyataan Almarhum Munir tentang Ketidakadilan yang Menimpa Capres Prabowo Subianto pada tragedi berdarah Mei 1998, isu penculikan dan penembakan mahasiswa trisakti


Ketidakjelasan yang ada sekarang sama saja mencemarkan nama baik Prabowo Subianto untuk selamanya. Kalau memang bersalah hukum layaknya orang yang bersalah, kalau memang tidak bersalah jangan terus menerus 'kalian' bodohi rakyat !

Presiden Uji Coba ! Buat Negara Kok Coba-Coba...


By: Nandang Burhanudin

Bapak JK menasihati, "Bangsa ini 240 juta. Janganlah Presiden itu dipilih dengan pikiran uji coba, karena umur. Harus dipilih karena kemampuan yang diperoleh dari pengetahuan dan pengalaman. Kalau menteri iya. Sebab kalau menteri tidak cocok, hari ini bisa ganti. Kalau Presiden tidak cocok, maka 5 tahun kita menderita."

Ya. Nasihat Pak JK sangat bijaksana. Mencerminkan pengalaman dan kapasitas beliau sebagai negarawan.

As-Sisi, Menyongsong Mimpi yang Ketiga

As Sisi - Pemberontak

Karena alasan keamanan pas Pilpres, tulisan saya seputar prediksi As-Sisi meraih 94.5 % dihapus. Ternyata prediksi yang sekedar "guyonan" benar-benar terbukti. KPU Mesir mengumumkan, As-Sisi memenangkan Pilpres hampir 94 %. Uniknya harian El-Wathan salah satu media keledai kudeta, tak mampu menutupi malu saat hasil survey yang diadakan El-Wathan secara online; 86.25 % memboikot Pilpres dan hanya 13.75 % yang ikut serta. Jumlah ini jauh dari khayalan As-Sisi, yaitu 40 juta suara.

4 Model Pemimpin

1. Ada yang lemah fisiknya, kuat kharismanya. Contoh: Syaikh Ahmad Yasin. Lemah secara fisik, namun kharismanya membuat Zionis ketar-ketir.

2. Ada yang kuat fisiknya, kuat kharismanya. Contoh: Pangeran Diponegoro atau Jenderal Soedirman. Perpaduan kekuatan fisik dan kharisma membuat Belanda tak bebas menghina dina bangsa Indonesia.

Tak Berhasrat Men-2



Men-2-kan ALLAH, jelas MUSYRIK.
Men-2-kan ISTRI, harus mampu adil.

Men-2-kan NIAT, justru tak bernilai.
Men-2-kan PILIHAN, malah suara TIDAK SAH.


Cukuplah;

Kampanye Jadi Timses Capres, PKS Ga Boleh, Kalo PDIP Boleh, ANEH !



Baru jadi Tim Pemenangan Capres, Aher Diminta Mundur Sebagai Gubernur


Tim pemenangan Joko Widodo - Jusuf Kalla Jawa Barat, meminta Ahmad Heryawan (Aher) mengundurkan diri sebagai Gubernur Jabar. Soalnya, kini Aher ditunjuk sebagai Ketua Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa untuk wilayah Jabar.


Gak Salah ? ini Peraturan dimana ?