Selasa, 18 November 2014
Pengumuman Untuk Warga Semarang, Harga BBM Bersubsidi Naik, Organda Mogok Nasional pada Rabu
Eka Sari Lorena |
JAKARTA — Hasil Musyawarah Kerja Nasional DPP Organisasi Angkutan Darat (Organda) 2014 di Semarang memutuskan, pihaknya akan berhenti beroperasi terhitung sejak Rabu (19/11/2014) pukul 00.00. Penghentian operasi ini berskala nasional, dari Sabang hingga Marauke. Langkah ini sebagai bentuk protes atas sikap pemerintah yang menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi.
Mulai Selasa, "Kartu Sakti" Bisa Dicairkan di Kantor Pos
JAKARTA — Pemerintah langsung bertindak cepat untuk mengantisipasi dampak dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) dengan memberikan kompensasi. Mulai besok, Selasa (18/11/2014), kompensasi berupa Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Indonesia Sehat (KIS), dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) segera didistribusikan mulai 18 November hingga 2 Desember.
Harga Minyak Dunia Turun, Kenapa Jokowi Tetap Naikkan Harga BBM?
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro |
JAKARTA — Presiden Joko "Jokowi" Widodo menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi meski harga minyak dunia saat ini sedang turun. Dengan kondisi itu, seharusnya pemerintah bisa lebih memperbesar ruang fiskal untuk digunakan pada sektor lain. Namun, apa alasan pemerintahan Jokowi bersikeras tetap menaikkan harga BBM saat ini?
Subhanallah, Raja Swedia Ucapkan Selamat Hari Kemerdekaan Palestina
Swedia merupakan negara pertama di Benua Eropa yang mengakui Palestina |
Raja Swedia, Carl XVI Gustaf mengirimkan surat resmi kepada Pemerintah Palestina. Surat tersebut berisi ucapan selamat hari deklarasi kemerdekaan Palestina.
Siapakah yang Paling Sengsara dengan Kenaikan Harga BBM ini?
Jujur masyarakat Pendesaanlah yang paling sengsara.
Kesengsaraan pertama adalah, kebanyakan masyarakat desa
khususnya masyarakat yang jauh dari jalan raya negara tidak dapat membeli BBM
langsung pada SPBU. mereka memilih membeli pada penjual eceran disebabkan jarak
SPBU dengan desa mereka rata-rata diatas 20 km bahkan lebih.