Pernyataan ketua Perseketuan Gereja Indonesia (PGI) Albertus Patty dengan secara jelas menolak pemberlakuan Jilbab Polwan menuai banyak kecaman dari para netizen. (baca: Persekutuan Gereja Tidak Setuju Jilbab Polwan)
Sabtu, 13 Desember 2014
Soal Penerapan Jilbab Polwan, PGI Meresahkan Ummat Islam NKRI
Ketua PGI mengatakan Jilbab adalah Simbol agama ISLAM tinyurl.com/kolscm7 . Pernyataan yg sungguh menyesatkan.
Jilbab itu Syariat/Ibadah.
Ketua PGI membuat pernyataan tanpa tau apa yg dinyatakannya..
seperti pengamat yg bisanya ngomong doank tanpa pernah tau gimana prakteknya.
Waspadalah!! Muslimah Ahlul Bait Indonesia mulai dibentuk di Kalimantan
Muslimah Ahlul Bait Kalimantan |
Rupanya Kalimantan bukan target sepele bagi
syiah, setelah beberapa hari yang lalu dikabarkan sebanyak ratusan Imigran
syiah gelap internasional menginjakan kakinya di kantor Imigrasi Balikpapan.
Kini syiah melakukan manuver lagi guna memperkokoh basis mereka di Kalimantan,
sebagaimana dilansir Syiahindonesia.com pada Senin (8/12/2014).
Tutup Mukernas PPP, Djan Faridz Kritik Presiden Jokowi
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan versi Muktamar Jakarta, Djan Faridz |
JAKARTA — Ketua Umum DPP Partai Persatuan
Pembangunan (PPP) Djan Faridz mengkritik kebijakan Presiden Joko Widodo tentang
penenggelaman kapal asing yang masuk ke perairan Indonesia secara ilegal.
Kritik itu disampaikan Djan Faridz saat berpidato dan menutup Musyawarah Kerja
Nasional (Mukernas) PPP di Hotel JS Luwansa, Jakarta, Jumat (12/12/2014).
Jokowi Akan Hapus Dana Hibah dan Bansos karena Rawan di Korupsi
Setujukah Anda?
Pemerintah akan menghapus dana hibah dan bantuan
sosial (bansos) di tingkat provinsi dan kota/kabupaten pada 2015. Penghapusan
dana ini dilakukan lantaran keduanya termasuk dalam kategori rawan korupsi.
"Mungkin Januari akan keluar Peraturan Presiden
(Perpres) tentang bansos dan dana hibah. Ini sesuai dengan petunjuk Presiden
untuk mengevaluasi aturan bansos dan dana hibah. Ada mekanisme lain untuk
mensejahterakan rakyat selain menggunakan bansos," jelas Mendagri Tjahjo Kumolo, kepada wartawan
di Solo.
Misteri Pemotong Rambut Wanita di Dalam Angkot
Bandung - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil (Emil) mengomentari insiden pemotongan rambut secara misterius di angkot. Ia meminta semua wanita berambut panjang untuk waspada.
"Iya saya sudah baca. Saya juga enggak ngerti kenapa potong rambut. Psikopat mungkin. Apapun kriminalitas di dalam angkot baik itu merokok, menyampah, harus ditindak," ujarnya di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Jumat (12/12/2014).
Ia meminta warga Bandung untuk waspada. "Orang jail mah selalu banyak. Waspadai tampang-tampang yang mencurigakan saat naik angkutan umum," imbau Emil.