Breaking News
Loading...
Jumat, 17 Oktober 2014

Info Post

Siaran Pers Progres 98 : AKHIRNYA JOKOWI MENGEMIS KETEMU PRABOWO, BIKIN AHOK & KONGLOMERAT ASENG PANIK

Tidak ada yang istimewa dari pertemuan Jokowi - Prabowo pagi ini. Hanya sebuah pertunjukan yg lumrah dalam dinamika politik, dan tidak mempengaruhi sikap rakyat utk terus melancarkan perlawanan terhadap rezim boneka aseng.


Semua pihak tahu Jokowi sangat berharap dapat berjumpa dengan Prabowo. Alasannya sederhana, pingin cium tangan Prabowo di ruang tertutup, tapi di hadapan publik: Jokowi tetap akan menjalankan perilaku politik dusta dan sinisme.

Itulah Jokowi yang terkenal licik! Lebih jauh, pertemuan Jokowi - Prabowo jelas membuat Ahok dan kawanan konglomerat aseng ketar-ketir. Maklum, komplotan perampok uang negara BLBI ratusan triliun itu sejak awal berperan di balik layar untuk menjadikan Jokowi sebagai alat politik melawan Prabowo dan mayoritas rakyat di negeri ini.

Fakta menunjukan, hasil mengemis Jokowi untuk berjumpa Prabowo hanyalah pertemuan basa-basi. Tidak ada deal apa pun di antara kedua pihak. Justru sebaliknya dgn sikap santun, Prabowo mengirim pesan moralnya: "Saya yakin keinginan kami sama, yakni menjaga keutuhan Republik Indonesia, Pancasila, UUD 1945 Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI," tegas Prabowo.

Sindiran Prabowo memberi signal kepada konglomerat aseng yang berada di belakang Jokowi bahwa: Jangan coba-coba menjadikan rezim boneka Jokowi sebagai alat pemecah persatuan bangsa untuk tujuan menipu rakyat dan merampok sumber kekayaan alam negeri ini.

Dan hebatnya dihadapan Jokowi, dengan lantang Prabowo tegaskan dirinya tidak akan menghadiri pelantikan Jokowi di MPR.

Dan hebatnya dihadapan Jokowi, dengan lantang Prabowo tegaskan dirinya tidak akan menghadiri pelantikan Jokowi di MPR.
Itu pertanda Prabowo tetap konsisten bersama seluruh rakyat untuk tidak ikut-ikutan mendukung Presiden Boneka bentukan konglomerat aseng hasil pemilu busuk.Dengan sikap itu, secara moral Prabowo serta pendukungnya telah menang dan solid mengawal NKRI dari upaya busuk konglomerat aseng. Singkatnya, Jokowi telah mencium tangan Prabowo di ruang tertutup. Sebatas itu saja !

Salam,
Faizal Assegaf
Ketua Progres 98

[voa-islam]
---
Komentar anda

0 komentar:

Posting Komentar

PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda