Ilustrasi |
Selain dua masjid, para ilmuwan itu
mengklaim juga menemukan lima belas gereja. Tapi tidak disebut bagaimana bentuk
dan kondisi bangunan-bangunan tersebut.
SIBERIA - Para ilmuwan yang tengah mempelajari komposisi spesies di
Danau Labynkyr mendapat temuan mengejutkan. Mereka mengklaim menemukan dua buah
masjid dan lima belas gereja di dasar danau yang terletak di Siberia tersebut.
Seorang peneliti, Dmitry Schiller,
sebagaimana dikutip Dream dari laman Tatar
Inform, Rabu 4 Juni 2014, mengatakan
bangunan-bangunan itu ditemukan di waduk Kuibyshev --yang juga menjadi
bagian dari Danau Labynkyr-- pada tahun lalu. Namun temuan itu baru diungkapkan
ke publik dalam sebuah konferensi pers, Senin awal pekan ini.
Danau Labynkyr terletak di Republik
Sakha, bagian dari Siberia, Rusia. Tempat itu terletak pada wilayah paling
dingin di belahan bumi bagian utara. Saking dinginnya, wilayah itu dijuluki
"Pole
Cold" alias tiang dingin.
Namun sayang, Tatar Inform tak menulis apakah para ilmuwan itu merilis gambar atau foto
yang menunjukkan keberadaan bangunan-bangunan tersebut atau tidak. Dua masjid
dan lima belas gereja di dasar waduk itu juga tidak dijelaskan bagaimana bentuk
dan kondisinya.
Yang jelas, para ilmuwan menyelam ke
waduk itu untuk mempelajari spesies yang ada di bawah air. Mereka tengah ikut
kompetisi "Crystal compass", sebuah proyek penelitian yang diadakan
sejak dua tahun silam. Lomba ini berusaha mengeksplore sistem air di kawasan
Artik dan wilayah utara. . [dream]
---
Komentar anda
0 komentar:
Posting Komentar
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda