Aktifis Kristen Koptik Mesir yang tergabung dalam "Gerakan Masehi Anti
Kudeta" luncurkan fun page resmi di Facebook, gerakan yang diprakarsai
oleh jurnalis Kristen Koptik Rami Jaan ini menuntut kembalinya
legitimasi dan menolak kudeta militer yang menggulingkan presiden
terpilih Muhammad Mursi.
Fun page gerakan ini langsung banyak mendapat respon dari para penggemar jejaring sosial Facebok, seperti yang dilansir Aljazeera, dalam dua jam setelah fun page gerakan ini diluncurkan, penggemarnya telah mencapai lebih tujuh ribu orang, dan hingga berita ini ditulis, penggemar fun page gerakan ini telah mencapai 58, 579 penggemar.
Keberadaan gerakan seperti "Masehi anti kudeta" menurut jurnalis Jan membuat keseimbangan dalam ranah politik Mesir, juga melindungi Mesir dari perang kelompok, di mana state security berusaha dengan segala cara untuk menenggelamkan Mesir di dalamnya, namun usaha tersebut gagal, ia juga mengatakan bahwa persoalan bukan persoalan Ikhwanul Muslimin, tapi perseolan bangsa Mesir.
Gerakan baru Anti Kudeta ini menggangap permasalahan di Mesir bukan permasalahan keamanan tapi permaslahan politik, dan solusinya adalah solusi politik agar Mesir dapat keluar dari krisis yang menimpanya.
Dalam laman Facebooknya, gerakan ini juga menulis bahwa ia mendapat serangan melalui penutupan beberapa akun anggotanya, seperti akun Faceboo Maryam Botrus dan seorang lagi akun pendiri gerakan, namun gerakan ini menegaskan sikapnya akan terus melakukan perjuangan menolak kudeta. ( Alj/Anas) Source
Fun page gerakan ini langsung banyak mendapat respon dari para penggemar jejaring sosial Facebok, seperti yang dilansir Aljazeera, dalam dua jam setelah fun page gerakan ini diluncurkan, penggemarnya telah mencapai lebih tujuh ribu orang, dan hingga berita ini ditulis, penggemar fun page gerakan ini telah mencapai 58, 579 penggemar.
Keberadaan gerakan seperti "Masehi anti kudeta" menurut jurnalis Jan membuat keseimbangan dalam ranah politik Mesir, juga melindungi Mesir dari perang kelompok, di mana state security berusaha dengan segala cara untuk menenggelamkan Mesir di dalamnya, namun usaha tersebut gagal, ia juga mengatakan bahwa persoalan bukan persoalan Ikhwanul Muslimin, tapi perseolan bangsa Mesir.
Gerakan baru Anti Kudeta ini menggangap permasalahan di Mesir bukan permasalahan keamanan tapi permaslahan politik, dan solusinya adalah solusi politik agar Mesir dapat keluar dari krisis yang menimpanya.
Dalam laman Facebooknya, gerakan ini juga menulis bahwa ia mendapat serangan melalui penutupan beberapa akun anggotanya, seperti akun Faceboo Maryam Botrus dan seorang lagi akun pendiri gerakan, namun gerakan ini menegaskan sikapnya akan terus melakukan perjuangan menolak kudeta. ( Alj/Anas) Source
---
Komentar anda
0 komentar:
Posting Komentar
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda