Breaking News
Loading...
Selasa, 27 Mei 2014

Info Post
Jakarta - Partai Demokrat sejauh ini masih memilih untuk bersikap netral, tak memihak pasangan kandidat capres-cawapres manapun. Namun tak lama lagi, partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini akan menentukan sikapnya mendukung 1 di antara 2 pasangan, Joko Widodo-Jusuf Kalla atau Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

Partai Demokrat berencana mengundang Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta untuk mendengarkan visi dan misi masing-masing pasangan. Pertemuan itu dijadwalkan berlangsung pada 1 Juni 2014 mendatang.

"Arah kami, sampai sekarang netral. Tapi tanggal 1 Juni 2014 ada pertemuan, dipimpin Pak Ketum SBY. Kita akan mendengar visi dan misi capres," kata juru bicara Partai Demokrat Ruhut Sitompul di Gedung DPR, Jakarta, Senin (26/5/2014).

"Jokowi dan Prabowo rencananya kita undang semua," ujar Ruhut.

Ia menuturkan, Jokowi dan Prabowo akan memaparkan visi-misi mereka di hadapan Ketum Partai Demokrat SBY. Pemaparan visi-misi di depan SBY sangat penting. Sebab, posisi SBY adalah king maker atau penentu kemenangan. 

Sejauh ini, Prabowo memang terlihat memiliki modal cukup karena sudah bertemu dengan SBY beberapa kali. Sementara pertemuan SBY dengan Jokowi lebih sedikit.

"Bukan berarti pintu Jokowi-JK tertutup. Prabowo-Hatta jemput bola, Jokowi-JK juga harus jemput bola. Karena the real king maker itu Pak SBY. Rebut dan menangkanlah hati Pak SBY," ujar Ruhut. (Yus)



(Nadya Isnaeni )
---
Komentar anda

0 komentar:

Posting Komentar

PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda