Musuh-musuh
Islam tidak henti-hentinya melakukan penghinaan dan pelecehan terhadap
Islam. Setelah para musuh Islam melecehkan Islam dengan membuat film dan
kartun yang menghina nabi Muhammad SAW, kali ini musuh Islam menghina
Nabi yang dicintai oleh hampir 2 miliar umat Islam di dunia dengan
aplikasi permainan.
Baru-baru ini para pencinta robot hijau (nama lain untuk sistem aplikasi
Android), dihebohkan dengan adanya aplikasi permainan dari Google
Play berupa permainan yang menghina Islam bernama “Angry Prophets”. Dari
sisi judul permainan saja sudah mengesankan pelecehan terhadap
keyakinan tertentu. Meskipun tidak disebutkan siapa yang menjadi nabi
dalam permainan ini, namun arah tendensinya dengan menampilkan latar
belakang Ka’bah Makkah dan Masjid Al-Aqsha sudah menunjukkan ke arah
mana permainan ini dimaksudkan.
Kemungkinan besar, bisa diketahuinya ada aplikasi permainan yang
menghina Islam ini karena orang memasukkan kata kunci Angry – biasanya
akan mengunduh permainan populer Angry Birds – otomatis kalau kata kunci
itu dimasukkan, maka akan muncul semua turunan dari kata Angry termasuk
aplikasi yang menghina Islam itu tadi.
Dalam diskripsi permainan disebutkan bahwa ‘pemain’ diminta untuk mengusir Iblis dari kota-kota suci dan dalam screenshoot diperlihatkan
latar belakang Ka’bah dan masjid Al-Aqsha. Meski katanya kita diminta
membantu ‘nabi’ mengusir para Iblis dari kota suci, namun menyatakan
sebagai ‘nabi’ itu sendiri bermasalah jika digunakan untuk sebuah
permainan.
Permainan ini sepertinya tidak berbeda jauh dengan ‘Angry Birds’ namun
jika Angry Birds yang jadi biji ketapelnya adalah para burung, maka
dalam permainan ini sesuai dengan namanya menjadikan visualisasi kepala
yang dianggap sebagai ‘Prophet’(nabi). Tentu saja tidak sulit untuk
menilai, siapa sosok yang dianggap ‘Prophet’ tersebut.
Ada dua model kepala dalam screenshoot permainan
ini, satu kepala berbentuk seorang berpenamilan seperti Arab, lengkap
dengan janggut tebal dengan sorban ala padang pasir, serta satu kepala
berambut rada panjanga sebahu dan juga berjanggut tebal.
Syukurnya, aplikasi permainan yang ada di Google Play ini sifatnya
premium alias berbayar. Permainan ini dihargai sekitar 2 dolar lebih
jika kita ingin mengunduhnya. Tentu saja hanya orang Islam bodoh saja
yang mau membayar hanya untuk mengunduh permainan yang jelas-jelas
menghina Islam. Wallahu a’alam. (islampos/www.globalmuslim.web.id)
Pengunjung yang baik selalu meninggalkan Komentar
0 komentar:
Posting Komentar
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda