JAKARTA — Foto mantan Gubernur DKI Jakarta
Sutiyoso bersama seorang perempuan yang disebut-sebut sebagai Bunda
Putri juga beredar di dunia maya. Saat dikonfirmasi, Sutiyoso atau yang
akrab disapa Bang Yos ini mengaku tak ingat kapan foto itu diambil.
Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) ini juga
mengaku tak kenal dengan wanita yang foto bersamanya itu.
"Saya enggak inget dan enggak kenal," kata Sutiyoso melalui pesan singkat kepada Kompas.com, Jumat (18/10/2013).
Dalam foto yang beredar di dunia maya itu, Sutiyoso tengah duduk santai di sofa mengenakan baju warna biru. Sementara itu, perempuan yang disebut sebagai Bunda Putri itu berdiri di belakang Sutiyoso mengenakan baju berwarna hitam-putih.
Dalam foto ini, wanita itu juga mengenakan kacamata. Keduanya tampak saling tersenyum. Sosok wanita ini juga terlihat sama dengan foto yang beredar sebelumnya bersama Sekretaris Kabinet Dipo Alam. Dipo juga mengaku tak kenal siapa wanita yang foto bersamanya.
Berbeda dengan Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro yang juga kedapatan foto bersama dengan wanita berkacamata itu. Purnomo membenarkan bahwa perempuan itu adalah Bunda Putri.
Foto itu disebutnya diambil saat Purnomo menjabat Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral. Namun, Purnomo mengaku tak kenal secara khusus siapa Bunda Putri.
Nama Bunda Putri pertama kali muncul dalam rekaman yang diputar jaksa dalam sidang kasus dugaan suap impor daging sapi dan pencucian uang dengan terdakwa Ahmad Fathanah. Rekaman itu memperdengarkan percakapan putra Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin, yaitu Ridwan Hakim, dan mantan Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq. Kemudian Ridwan yang saat itu berada di rumah Bunda Putri di Pondok Indah menyerahkan teleponnya kepada Bunda Putri.
Luthfi berbincang dengan Bunda Putri melalui telepon. Dalam rekaman itu, Luthfi menyebut Bunda Putri dapat mengondisikan para decision maker atau pengambil keputusan. Dalam kesaksian di sidang selanjutnya, Luthfi mengaku tak tahu identitas asli Bunda Putri. Dia pertama kali mengenal Bunda Putri di rumah Hilmi.
Luthfi juga pernah mendatangi rumah Bunda Putri di Pondok Indah. Luthfi datang setelah mendapat kabar rekannya Ahmad Fathanah ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Saat itu, ia mendengar kabar melalui pemberitaan bahwa KPK juga menangkap seorang sopir menteri. Tujuan Luthfi ke rumah Bunda Putri untuk menanyakan kebijakan reshuffle kabinet oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Luthfi khawatir penangkapan oleh KPK bermuatan politis dan hanya untuk menggeser menteri dari PKS. Luthfi mengetahui Bunda Putri sebagai orang yang sangat dekat dengan SBY. Pernyataan Luthfi itu langsung membuat SBY geram. SBY menyebut Luthfi bohong 1.000 persen. Bunda Putri juga diketahuinya sebagai anak salah satu pendiri Partai Golkar. [Kompas]
---
Komentar anda
0 komentar:
Posting Komentar
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda