Sahabat Dumay (dunia maya) yang
saya hormati, Akhir-akhir ini jika anda membuka YouTube, sebelum masuk pada
video yang kita pilih kita akan melihat tayangan pembuka video YouTube tersebut
dengan tayangan iklan wanita ini. Iklan product Parfum sih sebenarnya, hanya
iklannya seolah si wanita ini selfi video yang sedang akan memamerkan kemolekan
tubuhnya. Dengan mengenakan pakaian kemeja putih tipis, kancing kemeja yang
sudah terbuka salahsatunya. Gerakannya sangatlah menggoda siapapun yang melihatnya.
Mending yang melihat orang dewasa, bagaimana jika yang melihat adalah anak
sekolah, dibawah umur?
Anda boleh tidak sependapat
dengan saya, saya menganggap tayangan iklan yang meski hanya beberapa detik
saja itu dapat ditiru oleh yang melihatnya. Bagaimana jika anak-anak anda
meniru gaya-gaya seperti tanyangan iklan itu? Anda juga tahu kan, di zaman
sekarang ini, gadget sangat gampang dimiliki oleh siapapun. Bahkan anak usia SD
saja sudah diberi handphone dengan fasilitas aplikasi yang canggih, Tab bahkan Laptop.
Jika di internet bebas menayangkan iklan seronok seperti itu, maka lambat laun
anak-anak generasi muda Indsonesia akan rusak moralnya kerena dicekoki tayangan
dan suguhan media visual yang tidak mendidik.
Bukankah sekarang ini marak
peredaran video asusila yang sengaja diunggah ke internet. Baik oleh orang
jahat yang mencari keuntungan maupun oleh si pelaku video tersebut. Satu contoh,
video selfi dari artis wanita, Marshanda. Sangat heboh bukan? Untung artis itu
tidak sampai buka pakaian di depan kameranya. Bagaimana jika itu ditiru oleh
anak-anak Indonesia?
Kita harus tahu, kini internet bukan
saja milik orang dewasa tapi juga anak-anak mulai dari usia sebelum SD, usia
SD, apa lagi SMP dan SMA. Kanak-kanak membuka browser internet karena disana
mereka bisa mendapat pengetahuan bahkan dalam hal hiburan tentunya, mereka dapat
melihat artis idolanya berupa gambar bergerak, videonya dapat diputar
berulang-ulang. Atau mendapat tugas rumah (PR) dari sekolahnya dan cari di
internet.
Memang, tayangan iklan tersebut
tidak tayang di tiap pembukaan video YouTube, namun setidaknya dengan munculnya
tayangan itu dan jadi tayangan pembuka video YouTube itu dapat berpengaruh bagi
yang melihatnya meski hanya beberapa detik saja tayangnya.
Kepada perusahaan yang mengiklankan
productnya di youtube, mohon pikirkan kembali untuk tidak melanjutkan tayangan iklannya
yang tidak mendidik itu , kalau mau menggantinya. Untuk para orang tua, bombing
dan damping anak-anak anda jika kedapatan ingin membuka internet. Sekarang internet
bisa didapat bukan saja di warnet, tapi internet sudah bisa diakses di
rumah-rumah dengan modem.
Internet itu bagaikan mata pisau
yang tajam. Berhati-hatilah, jaga putra-putri anda dari pengaruh perusak moral
ini. Kini zamannya perang pemikiran (ghazwul fikri).
---
Komentar anda
0 komentar:
Posting Komentar
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda