BUTUH MODAL KAMPANYE, #CALEG PPP RAMPOK NASABAH BANK |
Caleg yang menjadi perampok tersebut adalah Indra Kusumah (36), asal
Desa Trikoyo, Kecamatan Tugumulyo, Kabupaten Musiwaras, Sumatera
Selatan. Ia merupakan otak dari komplotan rampok yang berasal dari luar
pulau Jawa yang beraksi di Kota Tuban sepekan yang lalu.
Saat wawancarai sejumlah wartawan, Indra Kusumah mengaku jika dirinya
telah menjadi seorang Caleg Dapil 2 Kabupaten Musiwaras, Sumatera
Selatan. Ia mengaku sebagai anggota dari salah satu partai peserta
Pemilu 2014.
“Saya kalau di partai hanya sebagai anggota,” terang Indra Kusumah,
saat menjalani pemeriksaan di Mapolres Tuban atas kasus perampokan itu.
Dalam kasus tersebut Indra mengaku jika uang hasil merampok tersebut
adalah untuk biaya mencalonkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tuban Musiwaras, Sumsel. Yakni untuk
modal berkampanye dan juga biaya semua pencalonannya sebagai anggota
dewan.
“Ya ini uangnya untuk Nyaleg, minimal biayanya sampai seratus juta rupiah. Semua dananya kita tanggung pribadi,” lanjut Indra.
Akibat perbuatannya melakukan perampokan untuk biaya Nyaleg tersebut,
Indra Kusuham tidak bisa lagi melanjutkan cita-cita untuk menjadi
anggota DPRD. Ia bersama dengan empat orang kawannya harus mendekam di
sel tahanan Polres Tuban setelah berhasil dilumpuhkan petugas
kepolisian.
Kapolres Tuban, AKBP Ucu Kuspriyadi membenarkan jika otak dari
perampokan nasabah bank tersebut adalah seorang Calon Legislatif.
“Informasinya seperti itu, kita masih terus mengembangkan terungkapnya
kasus ini,” ujar AKBP Ucu Kuspriyadi, Kapolres Tuban.
---
Komentar anda
0 komentar:
Posting Komentar
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda