Breaking News
Loading...
Selasa, 12 November 2013

Info Post

BALI - Kasus HIV/AIDS menewaskan dua ibu hamil saat melahirkan di Tabanan, Bali. Kini kedua bayi yang dilahirkan mendapat penanganan intensif.

Kepala Dinas Kesehatan Tabanan Nyoman Suratmika mengatakan, penyakit yang menjangkiti kedua ibu hamil itu sudah akut dan baru diketahui ketika akan melahirkan. 


"Saat persalinan, keduanya tak bisa diselamatkan," katanya, Senin (11/11).
Kasus itu, kata Suratmika, menjadi perhatian serius karena berkaitan dengan nasib bayi yang dilahirkan. Selain itu, kasus itu juga menjadi pengalaman agar tidak terulang lagi di masa mendatang.

Suratmika mengaku telah memerintahkan seluruh bidan desa membuat konseling HIV/AIDS bagi ibu hamil. "Jangan sampai muncul korban lagi karena terlambat," ujarnya.

Seluruh rumah sakit dan Puskesmas juga diminta memberlakukan tes HIV/AIDS bagi para ibu hamil. "Jika hasilnya positif HIV/AIDS, yang bersangkutan harus menjalani terapi ARV atau anti-virus. Sehingga, bayinya tak tertular,'' jelas Suratmika.

Dengan langkah ini, penanganan ibu hamil yang terjangkit HIV/AIDS bisa dilakukan dengan cepat. "Yang terpenting, penderita HIV/AIDS tidak perlu dikucilkan. Sebab, mereka masih bisa hidup normal, bahkan bisa hamil dan melahirkan," tandas Suratmika.(merdeka/12/11/13)
---
Komentar anda

0 komentar:

Posting Komentar

PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda