Jakarta – pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI), Iberamsjah menilai politikus Partai Demokrat (PD) Ruhut Sitompul punya potensi mengkhianati Ketua Umum PD, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Pasalnya dari catatan Iberamsjah, sudah beberapa kali Ruhut menunjukkan inkosistensi dalam berpolitik.
Iberamsjah menegaskan, Ruhut adalah mantan kader Partai Golkar. Pada saat Golkar berkuasa, katanya, Ruhut pun pasang badan untuk membela partai berlambang beringin itu dari berbagai serangan pihak lain. “…Tapi ketika Golkar tidak lagi berkuasa dan partai Demokrat menguasai dunia politik, dia (Ruhut, red) pun menjelek-jelekkanGolkar dan memuji Demokrat setinggi langit,” ujar Iberamsjah ketika dihubungi wartawan, Minggu (10/11).
Contoh lain adalah ketika Ruhut menjadi pendukung Anas Urbaningrum pada Kongres PD di Bandung 2010 silam. Kala itu, lanjut Iberamsjah, Ruhut juga memuji-muji Anas.
Tapi belakangan, ternyata Ruhut malah terus-menerus menyudutkan Anas. Bahkan, sebut Iberamsjah, Ruhut dengan lantang mengaku tahu adanya permainan politik uang oleh kubu Anas di KOngres PD.
“ Lah kalau tahu sejak awal kenapa dia gak lari? Kenapa dia justru lari ketika Anas sudah terjepit,” ujarnya.
Karenanya Iberamsjah mengingatkan SBY tentang potensi Ruhut berkhianat. Setelah menjilat akan tiba saatnya, Ruhut akan tending SBY,” tegasnya. (jpnn)
---
Komentar anda
0 komentar:
Posting Komentar
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda