Breaking News
Loading...
Sabtu, 15 November 2014

Info Post
Pelecehan Media Mancanegara terhadap Presiden Indonesia
Autralia - Para pemimpin dunia hari ini, Jumat (14/11) berdatangan di Kota Brisbane, Australia, buat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi G-20. Tak terkecuali Presiden Joko Widodo yang setelah rampung melawat ke Myanmar, setelah sempat transit sejenak di Bali, langsung bertolak ke Negeri Kanguru. Rombongan RI-1 tiba pagi tadi waktu setempat.


mbutan masyarakat Australia terhadap datangnya 20 pemimpin negara ekonomi terbesar sejagat itu cukup antusias. Semangat itu tergambar dari media massa besar di sana yang ramai-ramai memberitakan perhelatan akbar tersebut.

Namun, entah atas alasan apa, salah satu koran terbesar Australia, The Courier Mail, dalam edisi khusus hari ini menggambarkan Presiden Jokowi sebagai tukang masak.

Judul halaman depan koran itu tertulis "Selamat datang di surga dunia". Wajah-wajah pemimpin dunia diedit sedemikian rupa, dipasangkan ke badan orang-orang yang terlihat menghadiri pesta pantai.

Ambil contoh, Presiden Amerika Serikat Barack Obama yang digambarkan telanjang dada, hanya mengenakan celana boxer, terkesan siap bersenang-senang. Ada juga Perdana Menteri India Narendra Modi terlihat seperti usai memancing lalu memamerkan ikan besar.

Dari 19 pemimpin dunia itu, cuma Presiden Jokowi yang digambarkan memasak di tengah pesta. Dia mengenakan celemek sambil mengenakan peci. Dengan wajah tersenyum, Jokowi dikesankan girang melayani para pemimpin lainnya dalam pesta tersebut.

Belum diketahui respon WNI mukim Australia atas tampilan laman muka Courier Mail. Tanggapan Jokowi atas cover editan itu juga belum diketahui.

Forum G-20 berlangsung selama 15-16 November. Ini akan menjadi akhir dari tur internasional perdana Jokowi setelah dilantik sebagai presiden bulan lalu.

Pada pertemuan kali ini, para pemimpin negara utama dunia akan membahas upaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi global.

Dari keterangan Kementerian Luar Negeri, Presiden Jokowi akan diminta berbicara dalam forum terhormat itu. Terutama, mengenai pengalaman menjalankan reformasi birokrasi semasa jadi pemimpin Solo dan DKI Jakarta.

Indonesia bergabung dengan G-20 pada 2008 setelah mencatatkan rekor pertumbuhan ekonomi tinggi sedunia persis di bawah China. (*)


Komentar-komentar: 

1) Jokowi, Sang Juru Masak Gambar itu dibuat oleh seorang asing yg memiliki persepsi ttg Jokowi berdasarkan observasinya. Jokowi dalam pandangannya adalah chef kelas dunia yang mampu memuaskan selera para hadirin pesta. Tentu mereka akan acungi jempol unruk Jokowi. 

Namun dimana-mana kita tahu, chef tidak pernah ikut dalam pesta, duduk setara dengan undangan pesta, meskipun dia dipuji-puji. Namun sekali hidangan yang disajikan tidak sesuai selera mereka, bukan hanya dimaki-maki, bisa jadi si chef dibuang dihutan yang sunyi. (Mas Sulist · Universitas diponegoro)

Masih belum jelas? - Nandang B

2) Saya Baru paham, ternyata kemarin pemimpn2 dunia seneng ketemu jokowi bukan gara2 kehebatanya, tapi karena jokowi bagi2 makanan gratis dan rejeki nomplok..haha,,,,, apa makanan dan rejekinya?? tentu sumber daya alam dan kekayaan Indonesia yang diobral.

3) Monggo para jasmev ..protes ama orang Australi-nya !!

4) Terus terang saya terhina, walaupun saya bukan fans mas wiwi tapi saya tidak terima Indonesia diperlakukan dan dianggap begitu !!
---
Komentar anda

0 komentar:

Posting Komentar

PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda