Jakarta - Hilangnya pesawat AirAsia QZ8501 sudah diprediksi
seorang bolgger Tiongkok sekitar dua pekan lalu. Dalam tulisannya, sang blogger
memperingatkan pesawat AirAsia akan hilang dan berakhir tragis. Dugaan itu
terbukti ketika AirAsia QZ8501 hilang kontak Ahad (28/12/2014) pagi.
Blogger itu juga
meminta orang-orang tak terbang
menggunakan maskapai tersebut. Prediksi yang sama juga sempat ditulis untuk
hilangnya Malaysia Airlines MH370 beberapa waktu lalu.
Penulis misterius itu menyebut ada 'the
international black hand' di balik hilangnya pesawat-pesawat tersebut. Black
hand atau 'tangan hitam' itu merupakan organisasi yang bekerja dibalik
peristiwa nahas itu. Ia bahkan menyebut organisasi itu sebagai organisasi
anarkis yang berkaitan dengan kelompok Islam.
"Tangan hitam membajak dan menembak jatuh
MH370 dan MH17. Kelompok ini banyak membunuh maskapai penerbangan terbesar
ke-6," begitu bunyi tulisan blogger yang diterjemahkan salah satu anggota
forum diskusi Reddit.
"Saat ini tangan hitam menarget AirAsia karena
merupakan maskapai milik Malaysia. Mengingat betapa kuatnya tangan hitam, saya
menyarankan warga Tiongkok yang berencana melakukan perjalanan untuk
menghindari AirAsia, agar tak ikut menghilang seperti penumpang MH370,"
kata tulisan itu.
"Kalian seharusnnya berbahagia dalam berlibur,
bekerja, tapi jika kalian pergi dengan penerbangan Malaysia atau AirAsia, kau
akan mati, berhati-hatilah," tulis sang blogger yang mencoba memberitahu
semua keluarga dan kerabatnya untuk menghindari penerbangan Malaysia dan
AirAsia.
Ketika ditanyakan oleh pengikut blog-nya, bagaimana
ia bisa sangat yakin dengan apa yang ia tulis, bahkan beberapa menyebutnya
hanya bercanda, atau berkonspirasi dalam kasus ini, sang penulis lagi-lagi
berargurmen untuk menjauhi dua penerbangan tersebut. Ia menyebut hidup sangat
tak ternilai harganya dan keselamatan sangatlah penting.
Salah satu website Tiongkok juga memberikan catatan
dari sang blogger misterius ini. Tidak banyak yang bisa diketahui soal penulis
blog, namun diduga ada teori konspirasi bahwa sang penulis mungkin saja pejabat
intelijen Tiongkok atau hacker yang mendapat informasi penting dan mencoba
menyelamatkan sebanyak mungkin orang tanpa menciptakan kegaduhan.
Ia juga terlihat sedikit putus asa ketika
menyampaikan pesan itu kepada sebanyak mungkin orang karena sempat dilaporkan
membuat tulisan bersifat 'spamming' karena berulang kali memperingatkan
orang-orang akan kejadian di masa mendatang. Penulis blog berhenti menyebarkan
pesan itu hanya beberapa hari sebelum AirAsia hilang.
Namun, ada juga spekulasi yang menyebut, prediksi
dalam blog tersebut ditulis beberapa waktu lalu dan telah diedit pascahilangnya
AirAsia sehingga terlihat seperti prediksi yang akurat. Puluhan ribu orang
telah mengakses blog tersebut.(ibtimes)
---
Komentar anda
0 komentar:
Posting Komentar
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda