Presiden Rezim Kudeta Mesir, Akan Kunjungi Negara Penyokong Kudeta

Presiden interim Mesir yang ditunjuk junta Militer, Adly Mansour akan mengunjungi Arab Saudi pada 7 Oktober nanti, ini merupakan kunjungan resmi pertama ke luar negeri sejak ia berkuasa pada 4 Juli lalu, Demikian seperti dilaporkan Al-Ahram Kamis (26/9/2013).

Menurut sumber Al-Ahram, Mansour akan bertemu dengan Raja Abdullah, Putra Mahkota Salman dan Menteri Luar Negeri Pangeran Saud Al-Faisal.

Selain itu Mansour juga akan melakukan kunjungan singkat ke Uni Emirat Arab (UEA) dan Kuwait.

Kunjungan ini disinyalir oleh pengamat sebagai ungkapan terima kasih rezim kudeta atas bantuan dan sokongan negara-negara kaya minyak di Jazirah Arab tersebut.

Sejumlah analis mengatakan dukungan Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA) dan Kuwait dalam upaya kudeta mesir itu didasari kekhawatiran mereka akan gelombang "Arab Spring" yang saat ini marak di negeri Arab, mereka takut kekuasaan monarki/kerajaan terganggu dengan fenomena perubahan politik yang diinginkan rakyat tersebut. 


Perlu diketahui, rakyat Mesir saat ini masih melakukan aksi unjuk rasa damai menentang kekuasaan kudeta yang otoriter dengan pemberlakukan jam malam disertai penangkapan-penangkapan tokoh Islam dan tokoh politik.[al-ahram/YL/Islamedia]

---

Komentar anda