 |
| This is not our CULTURE ! |
Bandung - Selain Surabaya dan Depok, Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung juga melarang para siswa mulai tingkat SMP, SMA, dan SMK, merayakan Valentine Day yang rutin diperingati pada 14 Februari. Larangan tersebut dipertegas melalui surat edaran yang dikirim oleh Disdik Kota Bandung kepada para kepala sekolah negeri dan swasta. (Baca: Tentang Hari Valentine, Ini Kata Walikota Bandung)
"Larangan itu bukan untuk umum, tapi khusus buat siswa di Kota Bandung," kata Kadisdik Kota Bandung Elih Sudiapermana saat dikonfirmasi via telepon, Jumat (13/2/2015).
Menurut Elih, surat edaran larangan Valentine Day mengacu pada instruksi Disdik Jabar. Surat dari Disdik Pemprov perihal tersebut disampaikan kepada seluruh Disdik kabupaten dan kota di Jabar.
"Kalau surat edaran dari Disdik Kota Bandung dikirim ke kepala sekolah," ucap Elih.
Alasan pelarangan
Valentine Day, menurut Elih, lantaran momen tersebut khawatir dipahami secara
menyimpang oleh pasangan kawula muda. Dia enggan siswa di Bandung terjerumus
perbuatan tak terpuji berdalih hari kasih sayang. Elih menegaskan, jangan memaknai
Valentine Day dengan melegalkan cara-cara yang justru menyalahi norma dan agama.
Lebih lanjut dia
menuturkan, kepala sekolah SMP, SMA, dan SMK diminta untuk meneruskan informasi
larangan Valentine Day kepada para siswa.
"Kami berharap
para kepala sekolah dan guru mengawasi siswanya saat Valentine Day. Pengawasan
dilakukan di lingkungan dalam dan luar sekolah," ujar Elih. (Detik)
Berita terkait:
---
Komentar anda
0 komentar:
Posting Komentar
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda