Foto:
Rosnida Sari (Dosen yang membawa Mahasiswa ke Gereja) sedang memeluk Anjing,
Akun FB resmi beliau sudah dinonaktifkan dengan URL “rosnida.sari” oleh beliau
sendiri pada Senin,05/01/2015 malam (malam kemarin) takut ketahuan
foto-fotonya.
Wa Quljaa alhaq wa zaahaqal bathil innal
baathila kaana zahuqaa!!!
Banda Aceh- Innalillahi wa innailaihi raaji'un !
Telah terjadi upaya Permurtadan/kristenisasi Mahasiswa di kampus UIN AR RANIRY
Banda Aceh oleh Dosen bernama Rosnida Sari dengan mengajak Mahasiwa ke Gereja
untuk mendengar pidato Pendeta dengan trik bagian dari kuliah, Ketika
Rasulullah SAW berjuang mengajak umat manusia meninggalkan penyembahan berhala,
Dosen UIN Ar-Raniry, Rosnida Sari justeru membawa mahasiswanya ke tempat
penyembahan berhala.
Rosnida Sari sudah berani dan bangga mengatakan:
"Berdasarkan pengalaman tersebut saya lalu mencoba mencoba menjadi
'jembatan' perdamaian bagi umat Kristiani dan Islam di kota saya sekarang,
Banda Aceh. Saya kira sudah saatnya saya 'membalas' kebaikan mereka dengan
menjadi semacam 'pembawa damai' untuk agama dan budaya yang berbeda
ini."Ujar Rosnida Sari
kita dapat melihat bahwa Dosen ini mencoba
mereduksi kesakralan Islam, hingga ia menganggap perbedaan Islam dan Kristen
adalah perbedaan budaya. Bahayanya, Mahasiswa UIN Ar Raniry yang ikut belajar
ke gereja bersama dosen ini sudah mulai tertarik mengikuti kegiatan ini.
Pemurtadan yang pernah ditumpas dan diperangi
oleh Khalifah Abu Bakar, sekarang Kristenisasi atau Pemurtadan kembali muncul
di tanah Serambi Mekkah, “Nyoe neu tumei Dosen nyan peugoet lage Si Ayyub
Jeunieb”.
Sebarkan Informasi ini jika Anda tidak mau
kristenisasi dan pendangkalan Akidah merajalela dibumi Serambi Mekkah dengan
cara sangat licik oleh Misionaris, dan beritahu kepada orang tua yang ada
dikampung jangan sampai Anaknya menjual Akidah di Banda Aceh, dan sampaikan
kepada Rakyat Aceh Jangan sampai Mesjid Raya Baiturrahman berubah Kubah seperti
yang telah terjadi di Andalusia Kubah Mesjid yang begitu megah menjadi Kubah
Gereja.
SeuramoeMekkahNews (Information Office)
TIM Intelijen SeuramoeMekkah (Military Media).
---
Komentar anda
0 komentar:
Posting Komentar
PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda