Breaking News
Loading...
Senin, 11 Februari 2013

Info Post
Banyak yang memilih mengoleskan pasta gigi pada luka bakar. Padahalnya, cara ini tidak direkomendasikan.
 
Hal tersebut disampaikan oleh dr. Prasetyanugraheni, SpBP, FKUI - RSCM, Sabtu (9/2/2013), di Jakarta. Menurut Heni, sapaan dr. Prasetyanugraheni, SpBP, luka bakar bersifat panas, agar reaksinya berkurang.

Khusus luka bakar ringan, jenis luka ini dapat ditangani sendiri di rumah. Seperti terpapar matahari terlalu lama (sunburn), kontak langsung dengan api, kontak dengan benda panas (air, setrika, catokan rambut, uap panas), serta aliran listrik, bahan kimia, radiasi, gesekan (kecelakaan lalu lintas).
 
Untuk itu, luka harus didinginkan terlebih dahulu. Yaitu dikenai air mengalir, tetapi jangan gunakan air es, setidaknya selama 20 sampai 30 menit. Dan jangan pula mencelupkan luka bakar ke dalam air. Karena suhu di dalam air akan menjadi hangat. Tetapi jika tidak segera ditangani akan memerlukan pemulihan yang cukup lama.
 
"Luka bakar jangan beri pasta gigi, mentega, antiseptik, minyak goreng, atau kecap. Karena bentuknya lengket, sehingga luka bakar akan sulit disembuhkan," ingat Heni. (tribun/9/2/13)

0 komentar:

Posting Komentar

PENGUNJUNG YANG BAIK SELALU MENINGGALKAN KOMENTAR
Terima Kasih Atas Kunjungan Anda